SELAMAT DATANG DI BLOG ARYA GIRSANG

Sabtu, 17 Juli 2010


_______sinabung 10-11 Juli 2010_________

































Gunung sinabung termasuk dalam kabupaten Karo yang terletak di kecamatan Simpang empat. Gunung yang berkaki danau itu masih tergabung dalam Kawasan Ekosistem Leuser (KEL). Hutan yang dimiliki oleh gunung sinabung merupakan hutan lindung berupa hutan alam pengunungan yang tergabung dalam Tahura Bukit Barisan (BB). Gunung sinabung adalah gunung kedua tertinggi di Sumatera utara (Sumut) itu mempunyai ketinggian 2.451 m.di atas permukaan laut.





    berikut ini adalah sepenggal cerita seru selama kami melakukan perjalanan yang sangat berkesan ini,  Hari sabtu pagi kami sudah siap-siap berangkat melakukan pendakian Gunung sinabung, dengan menumpang mobil sutera,dimana sempat terjadi insiden yang tidak diinginkan antara kernek mobil tsb dengan Brother Rudi, ada-ada aja memang , setelah menempu perjalan sekitar 2 jam sampailah kami di Berastagi kota yang dingin dan sejuk, di kota ini kami memperlengkapi segala bekal yang akan dibawa ke pendakian.





















 Dari Berastagi kami masih menempuh perjalan sekitar 1 jam untuk menempuh indahnya Lau kawar, sekitar jam 2 siang samapailah kami di kaki gunung sinabung, sudah tidak tahan rasanya untuk melakukan pendakian di Gunung ini, soalnya ini adalah pendakian kami yang ke lima kalinya, sebelum melakukan pendakian kami beres-beres mempersiapkan segala logistik yang akan di bawa keatas. kejadian lucunya setibanya mau makan ci Renos Lupa bawa nasi, akhirnya terpaksa keluar dana lebih untuk menutupi perut yang sejengkal ini, hufff



     Sebelumnya ada rasa ketakutan timbul di dalam pikiranku, karena kami juga membawa beberapa wanita, saya takut akan kondisi fisik mereka yang mungkin (dalam pikiran) tidak akan sanggup untuk melakukan pendakian tersebut, tapi saya tetap berserah Pada-Nya sebagai penuntun jalan kami.
      Senja pun tiba Tepat jam 4 sore kami, kami berangkat untuk melakukan pendakian, selama dalam perjalanan banyak hal-hal baru yang kami dapatkan, baik itu teman-teman yang pada NARSIS semua he...he..., dan canda tawa yang dibuat oleh Om Rudi eh..Bang Rudi yang tidak membuat perjalanan bete tetapi mengasykkan.

      Banyak kejadian lucu, mengharukan, yang terjadi mulai dari teman kami Putri Kepar yang muntah-muntah (katanya seh akibat kebanyakan makan daging B2, he...he..) tapi kuat juga dia makannya habis 2 piring. berkelahi aja pulak kerjanya sama ci Renos....Setiba malam harinya kami menikmati indahnya ciptaan Tuhan mulai dari Bintang-bintang yang bertebaran di cakrawala semakin kami menyadari akan kemahakuasaan Bapa Sorgawi. Thks God


          Banyak suka duka yang kami alami selama dalam perjalanan, mulai dari rasa dingin yang sudah menusuk, beratnya beban yang dibawa, ada yang jatuh, tergelincir, tapi itu semua tidak melemahkan kami untuk mencapai puncak sinabung, dan melihat indahnya Sunrise, sekitar jam 10 malam kami tiba di puncak, kami beres-beres buat tenda, para wanita perkasa sibuk memasak nasi (nasinya tidak masak he...he..alias mentah, biasalah anak kota gitu tidakibiasa masak nasi pake api, tapi tidak apa-apa, tetap kami nikmati indahnya perkemahan malam itu.

















      









Pagi-pagi benar ketika hari masih gelap....he..he itu kan kata-kata rasul Markus, saya pergi keluar dan mengucap syukur buat setiap kejadian yang telah membentuk hidupku hingga seperti sekarang ini, pada saat  aku merasakan kehadiran-Nya di paGi hari yang sangat dingin itu yang semakin nyata di dalam hidupku, Thks God buat smuanya, 


Sekitar jam 5 pagikami bergegas keluar dari kemah, buat melihat sunrise yang katanya akan segera muncul, tapi pada Minggu pagi sunrisenya Gak keluar kata Purnama se sunrisenya lagi Greja Subuh, jadi Blum Kluar dia tunggu habis ibadah lah,ha...ha...ha.. beda dengan Versi Bg Rudi Sunrisenya lagi begadang tadi malam karena  Nonton Partai Jerman VS Uruguay. he..he....ada-ada aja.!!!


   
        Trimakasih teman-teman smuanya, karena kita bisa menaklukkan Mountain Sinabung ini, ini merupakan pengalaman berharga kita smuanya dan pasti hal-hal begini akan kita selalu rindukan di masa-masa yang akan datang, pikiran plong, beban lepas semua....hufff. Jikalau ada waktu lagi kita akan melakukan pendakian lagi, dengan persiapan yang lebih matang dan terencana.





Bg Rudi, Emmy,Purnama, Nd Karo, Putri, Lilis, Marsahal, Chairul, Priwan, Renos, Rikardo, Bintang, Trimakasih Buat kita semuanya, aku akan tetap merindukan kalian semua...ha...ha. acem mau pergi jauh aja.!!!


 Thks A lot. God Be With US


ini dia para wanita perkasa, ayo semangat kalian ya teman-teman, biar kita mendaki lagi nanti. Klu di liat-liat si bisa juga klen jadi foto model, kesemsem aku liat snyum kalian itu tuh.....he..he..berley......




indahnya.....
tidak terasa hari sudah siang dan kamipun harus bergegas untuk pulang, rasanya tidak sampai hati meninggalkanmu...hiks...hiks...
i miss yu so much..............



Resensi Skandal Hati kaum Injili
Dari buku ini kita banyak belajar mengenai kondisi kaum injili di Amerika, banyak orang-orang yang sudah lahir baru dan menikmati kehadiran Tuhan yang dalam kehidupan mereka, tetapi masih serupa perbuatan mereka dengan orang-orang yang notabenenya belum memeprcayai kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi mereka, dan parahnya lagi menurut survey pada buku tersebut justru kaum yang katanya sudah lahir tersebut lebih banyak melakukan perceraian.
            Dosa –dosa dunia sudah merambat kepada kehidupan orang Kristen injili dan kepada orang-orang yang lahir baru dan kepada Gereja, zaman Antikristus sudah sangat nyata didepan mata, dimana iblis dengan serangan-seranganya selalu memperdaya manusia (orang-orang kudus) supaya mengikut dia ke jalan yang salah. Tanda-tanda kedatangan antikristus dapat dilihat dari
a.       Kedurhakaan mansusia yang semakin menjadi-jadi
b.      Banyak orang-orang didalam Gereja akan meninggalkan kebenaran Alkitab
c.       Keadaan Moral, gereja, sudah merosot, banyak pemimpin palsu akan menawarkan kasih karunia murahan dan keselamatan palsu
Dari surat-surat paulus kepada jemaat di korintus dia menekankan akan pertobatan yang sejati sehingga setiap orang akan semakin serupa dengan kristus. Disebutkan juga bahwa orang-orang yang sudah punya pengetahuan akan kebenaran tetapi hidup mereka masih berkubang dalam kegelapan dan melakukanya dengan sengaja, maka tidak ada lagi korban untuk menghapus dosa itu maka akan mendapat kematian yang mengerikan.
Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu hakekatnya adalah mati
Injil bukan hanya membicarakan tentang pengampunan dosa, tetapi secara spesifik adalah mengenai kabar baik kerajaan Allah, Yesus mengajarkan Injil kerajaan Allah mengandung unsure-unsur vertical dan horijontal, bagian vertical yang dimaksud adalah bahwa orang-orang yang masuk kedalam kerajaan Allah adalah hanya oleh Anugerah semata dan aspek horijontalnya adalah persekutuan dengan sesame, tidak memandang apapun status mereka
Dalam masa sekarang ini banyak orang-orang pada masa sekarang ini yang mengurangi isi dari Injil, yang hanya menawarkan pesan-pesan Injil yang tidak jelas.  Iman sejati hendaknya selalu bergantung
Selalu bergantung kepada Kristus sebagai Tuhan dan juruselamat pribadi dan selalu taat dalam pertumbuhan yang makin serupa dengan Kristus. Kristus tidak hanya mengampuni dosa kita tapi juga mengubah arah hidup kita yang dulunya hidup dibawah kelemahan menuju arah keselamatan, dan selalu bersandar akan kekuatan Yesus saja.
            Sebagai murid sejati kita dituntut juga memilki criteria khusus untuk mengikut Yesus
1.      Mengikut Yesus
2.      Menyangkal diri
3.      Memikul salib
Tiga kata Yunani untuk menjelaskan  tentang penyesalan dan pertobatan
a.       Epistrepho : berbalik
b.      Meta nola : pertobatan
c.       Meta melomai : mengubah pikiran seseorang
Hal utama atau yang inti dari keselamatan adalah pemuridan yang telah diwartakan Yesus kepada manusia, secara spesifik Paus Paulus mengatakan :”tatanan masyarakat yang jahat bersumber dan berakar dalam dosa perorangan” sehingga dari dosa-dosa perorangan tersebut munculah tatanan masyarakat yang jahat dan sulit untuk diubah, dimana masyarakat pada jaman sekarang sudah sangat jauh dari Tuhan dan keadaan tersebut sudah juga merasuk kedalam gereja Kita
            Apabila Gereja pada jaman sekarang ini ingin mengakhiri skandal anugerah murahan dan ketidaktaatan ini, maka harus dikembalikan praktek disiplin gereja dalam kehidupan  jemaat  dan hal ini merupakan hal yang sangat mutlak untuk dilakukan.
Kita harus senantiasa berjiwa kasih kokoh dan berani akan adanya tanggung jawab bersama untuk memeprbaiki kehidupan jemaat di jaman sekarang ini.


Langkah-langkah konkrit untuk dilakukan untuk mengembalikan pemahaman Alkitab tentang gereja
1.      Memperkuat rasa tanggung jawab didalam tubuh kristus
2.      Menyingkirkan segala hal-hal yang berbau materialisme

Kesimpulan kita harus tetap setia memperkuat rasa tanggung jawab bersama bagi anggota-anggota jemaat kristus, dan tetap setia berdoa kepada Tuhan, ketaatan kita, pemahaman Alkitab yang utuh,  jika kita melakukanya  kita berharap dan memohon kasih karunia Allah kekudusan dan kedisiplinan akan kita temukan didalam Gereja kita.
RESENSI OUR HERITAGE

Pelayanan Mahasiswa hadir di kampus-kampus merupakan sebagai bagian dari misi Allah bagi dunia ini, terkhusus untuk Mahasiswa yang sudah ditebus dan percaya turut dipanggil Allah untuk bergerak dari sebuah visi untuk melayani Allah. Bahaya terbesar dalam visi dan kontinuitas pelayanan Mahasiswa adalah kegagalan kita untuk menjaga hal-hal yang sederhana seperti HPDT, pemahaman Alkitab, doktrin dan bersakasi.

Samuel Escobar berkata: “kita perlu menghubungkan penginjilan pencarian manusia akan kemerdekaan keadilan dan kepuasan itu adalah masalah-masalah inti kebangsaan.”





Pelayanan Mahasiswa ada sebagai bagian dari misi integral Gereja untuk memenangkan orang-orang dunia untuk kristus dan memasukkan mereka kedalam kehidupan jemaat-jemaat lokal, “Tengoklah masa lalu, pahamilah masa sekarang, dan impikan mimpi-mimpi untuk masa yang akan dating “ Dr Isabelo Megalit

Bagaimana Pelayanan dimulai.?
Visi datang karena ada rasa kepedulian, visi tidak bisa dibuat-buat tetapi datang sendiri melihat kondisi/realita yang terjadi disekitar kita.
1.      Visi tumbuh dengan melihat tujuan kekal Allah bagi dunia ini dan GerejaNya dan kesiapan untuk memberikan hidup kita bagi tujuan itu.
2.      Visi datang dengan kebutuhan spesifik dan kemampuan meresponya
3.      Visi itu bisa ditularkan dan diteruskan kepada pribadi-pribadi yang lain.
4.      Kontinuitas ada untuk menghasilkan orang yang memiliki visi dan komitmen untuk mencapai tujuan.
George Barna mengatakan :”Visi adalah suatu gambaran yang ada dalam pikiran anda, tentang bagamana seharusnya atau menjadi apa sesuatau pada masa yang akan datang. Visi mengandung arti suatu realita visual, suatu potret kondisi, yang belum terjadi saat ini. Gambaran ini direnungkan dan bersifat pribadi.”


Visi Misi Pelayanan Mahasiswa
Meminjamm kata-kata Bpk Erik Sudharma: “Pelayanan Mahasiswa tanpa visi sama seperti lilin yang kehilangan nyala api, sumbunya memang masih membara namun untuk sementara, selanjutnya padam untuk selamanya.  Visi dan misi mempunayi kaitan sangat erat, tanpa visi tiada misi dan tanpa misi tiada visi. Misi Kristen adalah menyelesaikan amanat agung Tuhan Yesus
Pelayanan Mahasiswa hadir sekarang yang berfokuskan pada “Back to The Bible”
1.      Menggalakkan KK ( penggalian Alkitab)
2.      Eksposisi Alkitab ( pembahasan bagian per bagian)
3.      Gali Alkitab/pelatihan
4.      Eksegese (seminari pelajaran)
5.      Pembinaan doktrinal
Penyelenggaraan pemuridan bagi mahasiswa diambil dari amanat agung Tuhan Yesus yaitu Babtis dan ajarlah sehinggga mereka disiplin dalam menjalankan firman Tuhan. Berikut adalah keunikan-keunikan yang ada dalam pelayanan mahasiswa
©      Berpusat pada Alkitab (otoritas Alkitab)
©      Gerakan yang melayani Gereja
©      Gerakan yang melayani di kampus (pemuridan)
©      Gerakan yang mengutamakan PI dan Doa
©      Interdenominasi (berbagai latar Gereja-Gereja yang berbeda)
©      Movement bukan monument
©      Gerakan misi
Ciri-ciri pelayanan mahasiswa yang kuat
1.      Kepemimpinan rohani yang berkualitas
2.      Kerjasama antar alumni dan mahasiswa
3.      Komunitas yang menarik
4.      PI yang strategis
5.      KK yang kuat
6.      Belajar dari pembinaan yang baik
7.      Penjangkauan mahasiswa baru yang efektif
8.      Persekutuan doa yang tetap
9.      Tradisi yang bermanfaat
Visi misi Kristen harus komprehensif, sebab Allah menciptakan suatu dunia yang multi dimensi. Visi misi kita pun perlu jeli melihat dunia ini dengan segala masalah dan prospeknya, oleh karena itu hidup memerlukan suatu visi yang multidimensi pula. Sebuah visi yang jelas, jika disertai keberanian untuk menempuhny, secara dramatis akan meningkatkan peluang kita untuk bisa sampai pada akhir hidup kita dan melihatnya dengan kepuasan yang mendalam.
Andy Stanley dalam bukunya yang berjudul VISIONERING, secara khusus menulis Visi merajut 4 aspek kedalam elemen kehidupan kita sehari-hari :
a.       Gairah, visi menimbulkan gairah atau emosi
b.      Motivasi, visi memberikan motivasi kettika rutinitas menjadi persoalan
c.       Arah (kompas), visi memebri arah bagi hidup kita
d.      Tujuan, visi diterjemahkan sebagai tujuan yang menggerakkan kita melewati berbagai hambatan

Kesimpulanya, visi adalah suatu kemampuan yang diberikan kepada seseorang tentang suatu tugas yang tergambar jelas baginya, tentang apa yang harus dicapai dimasa depan, dengan keyakinan bahwa ia dimampukan oleh Tuhan untuk merealisasikan visi yang dipercayakan kepadanya. Demikianlah Visi misi pelayanan mahasiswa yang hadir di kampus untuk juga mengerjakan Misi Allah bagi dunia ini, dengan kerinduan Tuhan kita tetap setia mengerjakan bagian-bagian yang telah kita terima.
RESENSI KEDEWASAAN ROHANI
            Sebagai anak-anak Tuhan kita harus senantiasa memiliki HPDT yang baik untuk mengenal jalan-jalan Tuhan dan mengenal diriNya Allah, Tuhan adalah Allah yang berbelas kasihan pengampun dan setia yang mengampuni kesalahan dan bermuarah hati. Musa adalah salah satu tokoh Alkitab yang sangat bergaul akrab dengan Allah, Musa diperkenankan Allah untuk menjadi perantara DiriNya dengan UmatNya bangsa Israel.
            Dari Alkitab kita juga bisa belajar banyak mengenai Kedewasaan Rohani tokoh-tokoh Alkitab misalnya  Ayub, Ayub adalah seorang tokoh Alkitab yang semasa hidupnya adalah orang yang saleh dan jujur, dan Allah berkata “tidak ada yang seperti dia yang hidup di bumi”, walaupun demikian Allah berkata, tetapi ketika Ayub mengalami perjumpaan dengan Allah, Ayub menyadari bahwa ia adalah orang yang hina dan nista. Dari sini kita bisa ambil pelajaran bahwa walaupun sudah sekudus apa kita dibumi ini, tetapi kita tetap manusia yang berdosa, yang hina di hadapan Allah yang kudus.
            Yakub yang notabenenya adalah seorang yang mencuri hak kesulungan dari abangnya esau tetap dipakai Allah untuk melakukan kehendak-kehendak yang Allah perintahkan kepadanya, ketika Yakub hendak pulang ke kampung halamanya, yakub senantiasa dilindungi Allah, dan ketika ia akan sampai di kampungnya ia berjumpa dengan Malaikat Tuhan dan bergumul dengan Malaikat tersebut, kemudian pangkal paha Yakub dicederai oleh malaikat tersebut, Pelajaran yang kita ambil dari sini adalah Allah sengaja mencederai pangkal paha yakub, agar yakub senantiasa tidak bersandar pada kekuatan pribadinya sendiri, tetapi hendaknya selalu bersandar pada Allah, demikian juga kita selalu hendaknya bersandar pada Allah sang pemberi kekuatan didalam hidup kita.
Kita sebagai anak-anak Allah harus senantiasa mendengar suara Tuhan dalam setiap aktivitas hidup kita, hanya oleh Kristus, didalam Kristus, dan dengan Kristus orang percaya dapat menerima hikmat dari Allah dan mengalami pembenaran, pengudusan didalam kehidupanya pribadi.
            Paulus dalam suratnya kepada jemaat di korintus, tidak pernah mengandalkan kekuatan pribadinya dalam menjalankan hidupnya tetapi selalu menyandarkan hidupnya kepada Roh kudus, pemberitaan Injil di korintus membawa dampak membawa orang berdosa yang bertobat, mengubah kehidupan jemaat disana. Allah memilih orang-orang yang lemah, yang tidak berbakat tapi yang senantiasa menyandarkan hidupnya kepada Allah saja sang pemberi hidup mereka.
            Kasih karunia senantiasa diberikan Allah kepada orang-orang yang berseru dengaNya, semakin besar pencobaan dan kelemahan kita karena kristus semakin besar pula kasih karunia Allah yang diberikan kepada kita untuk melaksanakan kehendakNya. Selama kita mendekatkan diri kepada kristus, maka kristus akan mengaruniakan kekuatan dan penghiburan.
Roh kasih yang dimiliki Paulus menjadi suatu teladan bagi kita, kasih yang dimilikinya adalah kasih yang bersedia untuk mengorbankan segala-galanya demi orang lain, kasih tidak mementingkan diri sendiri tetapi menunjukkan kepedulian yang sejati terhadap mereka yang bersedia yang hidup di bawah pemeliharaan-Nya. Orang-orang pada jaman ini senantiasa menyimpang dari jalan Tuhan, mereka dibenci oleh Tuhan, dengan pemikiran-pemikiran moderenisme mereka, mereka mendewakan dirinya sendiri.
            Tokoh Alkitab lain yang bisa juga ambil pelajaran adalah daniel, dari daniel kita bisa belajar banyak mengenai Integritasnya maupun mengenai disiplin rohaninya, Daniel tidak terseret dengan keadaan yang terjadi disekitarnya, dia tetap berpegang teguh pada imanya sekalipun itu maut akan menanti didepanya.  Kewajiban kita sebagai anak-anak Tuhan adalah untuk bertanggung jawab tentang apa yang telah dipercayakan Allah kepada kita masing-masing.
Karya Penebusan kristus
            Ada kalanya kita mengalami pencobaan dengan doa-doa kita yang sungguh-sungguh tampaknya tidak didengar, dalam hal ini kita juga diingatkan Kristus telah menerima hal yang sama, dan Allah akan memeberi kasih karunia yang cukup kepada kita untuk mengalami penderitaan yang diijinkanNya
            Yesus sebagai Imam besar kita turut berdoa untuk kita kepada Allah agar Roh kudus dicurahkan kepada orang yang percaya dan menolong kita didalam segala keperluan. Yesus yang telah menyerahkan diriNya disalib, naik ke Sorga yang sebagai perantara kita dengan Allah akan memberikan kasih karunia bagi orang yang percaya kepadaNya.  
Semua orang Kristen senantiasa harus berpadanan dengan kebenaran Firman Allah, ada syarat-syarat yang ditentukan Allah bagi kita
Miskin dihadapan Allah, Kita dituntut Allah harus mengikuti caraNya Allah bukan dengan caranya manusia yang didunia ini, yang mematokkan segala sesuatunya dengan materi. Kita juga senantiasa bersedih dalam artian kita bersedih atas kelemahan kita yang tidak bisa memenuhi standart yang Allah tuntut dari kita, orang yang lemah lembut juga senantiasa disenangi Allah karena senantiasa patuh kepada Allah.
            Syarat dasar dari semua kehidupan rohani adalah lapar dan haus akan kebenaran firman Allah, yang bermuarah hati, berbelas kasihan, dan senantiasa iba terhadap orang lain. Orang yang suci hatinya adalah orang-orang yang telah dibebaskan dari kuasa dosa oleh kasih karunia Allah.
            Kita juga senantiasa tahan terhadap penganiayaan yang akan menimpa kita, karena ketekunan kita tetap hidup sesuai dengan nilai-nilai yang Tuhan ijinkan, dan kita selalu dirongrong kelemahan kita karena kita tidak mau berkompromi dengan nilai-nilai dunia ini.
Kristus menyampaikan bahwa ketika kita mengikut Dia, kasih yang kita miliki kepadaNya harus lebih besar daripada setiap hubungan kasih sayang yang lain sekalipun kepada keluarga kita sendiri
Tiga syarat menjadi murid kristus :
1.      Mengikut Yesus
2.      Memikul salib
3.      Menyangkal diri
Menerima kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat tidak hanya menuntut percaya akan kebenaran Injil, tetapi juga menyerahkan diri kita (materi, keluarga, kehidupan, keluarga, cita-cita, kepentingan diri sendiri, dll), untuk mengikut Dia dengan pengorbanan.
·         Salib kristus merupakan lambang penderitaan, kematian, kehinaan, cemoohan, penolakan, serta penyangkalan diri, apabila kita sebagai orang percaya mengangkat salib kita dan mengikut kristus dan menderita dalam perjuangan melawan dosa, menderita terhadap perlawanan akan kuasa iblis dan kuasa gelap, kita menanggung ejekan dan kebencian dari dunia ini, mungkin juga dari dunia agama seperti yang telah Kristus alami sebelumnya.
·         Membenci apa yang dibenci Allah merupakan cirri khas orang-orang yang setia kepada Allah.
Dosa memasuki umat manusia melalui adam yang mempengaruhi semua orang, yang mengakibatkan hukuman Allah/mendatangkan kematian jasmani dan rohani dan hanya dapat dikalahkan  sebagai suatu kekuatan iman kepada Kristus dan karya penebusanNya.
Iman kepada Kristus adalah satu-satunya syarat yang diminta Allah untuk keselamatan, iman bukan hanya pengakuan akan Yesus kristus, tetapi juga merupakan suatu tindakan yang terbit dari hati orang yang percaya yang ingin mengikut Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat Pribadinya.
Yesus menyerahkan Roh kudus kepada murid-muridNya yang akan menyertai murid-muridNya dan tinggal didalam mereka masing-masing, dan juga untuk memperbaharui hidup mereka menjadikan mereka ciptaan baru didalam Kristus Yesus. Pentakosta juga melambangkan akan awal dari penuaian bagi jiwa-jiwa oleh Allah bagi dunia ini.
Melaului doa dan Roh kudus, kita mengalami perubahan yang  menjadikan kita semakin serupa dengan Kristus, dalam jaman sekarang ini perubahan itu belum sempurna, ketika Kristus datang untuk kedua kalinya perubahan yang kita alami akan sempurna.Sebagai orang-orang yang sudah ditebus Kristus disalib, dan sesuai dengan amanat agung Yesus kristus kita juga dituntut untuk menjadi misionaris-misionaris yang bersedia mempertaruhkan nyawa kita demi nama Kristus.
Orang percaya yang mempunyai kasih sejati bagi oranglain dalam tubuh Kristus harus merindukan karunia rohani supaya sanggup menghibur, menolong, dan menguatkan mereka yang membutuhkan.
KMRSU VII 2010
Kamp Mahasiswa Regional Sumatera Bagian Utara

INTEGRATED DISCIPLESHIP, INTEGRAL MISSION
“Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan babtislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.” (Mat 28 : 19-20)

Kata-kata ini merupakan amanat agung Tuhan Yesus Kristus kepada semua pengikut-Nya, ayat ini menyatakan sasaran, tanggung jawab, dan penugasan Gereja akan tugas misionernya. Dari ayat ini dapat kita simpulkan beberapa hal mengenai tugas dan tanggung jawab murid sejati Kristus yang telah ditebus disalib yang percaya dan melihat panggilan didalam hidupnya yang rindu juga akan mengerjakan misi Allah bagi dunia ini
1.      Murid  Kristus (Gereja), harus pergi keseluruh dunia untuk memberitakan kabar keselamatan kepada semua orang dan disegala tempat di seluruh bumi ini, ayat ini merupakan sebuah perintah yang harus dikerjakan oleh setiap orang yang sudah percaya.
2.      Injil yang akan kita beritakan berpusat pada pertobatan dan pengampunan dosa, dimana tujuan dari pemberitaan Injil adalah untuk memuridkan mereka yang akan diharapakan mentaati semua perintah Kristus.
3.      Mereka yang percaya kepada Kristus dan Injil-Nya harus dibabtis di dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
4.      Kita (para Pengikut-Nya), yang taat akan senantiasa di didampingi dan disertai Kristus melalui kehadiran dan kuasa Roh Kudus.
Pelayanan Mahasiswa
            Pelayanan Mahasiswa yang merupakan bagian Integral dari Gereja, hadir dikampus-kampus untuk memberitakan kabar baik dari Allah, Mahasiswa Kristen sebagai orang-orang yang sudah ditebus  kristus secara lunas di SALIB harus senantiasa hidup berpadanan dengan kebenaran Allah.
            Kerinduan Allah bagi Mahasiswa yang telah menyadari akan tugas dan panggilanya adalah ketika Mahasiswa mempunyai kerinduan untuk mengemban Misi Allah bagi dunia ini, dari sikap tersebut dapat tercermin keingginan/kerinduan (menangis melihat keadan sekitar kita yang mengalami pembusukan secara moral dan mental) kita untuk memulai perubahan apa yang bisa kita kerjakan di sekitar kita. Untuk memulai hal-hal tersebut kita juga harus berangkat dari Visi Pribadi kita masing-masing.
“Visi adalah suatu gambaran yang ada dalam pikiran kita, tentang bagaimana seharusnya atau menjadi apa sesuatu pada hari-hari yang akan datang. Visi mengandung arti suatu realita visual, suatu potret kondisi, yang belum terjadi saat ini, gambaran ini direnungkan dan bersifat pribadi. “ George Barna.
Dalam surat rasul Petrus kepada jemaat-jemaat romawi di asia kecil, rasul Petrus mengingatkan orang-orang yang sudah percaya bahwa mereka mempunyai panggilan yang mulia dari Yesus Kristus.
Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang  rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib: kamu yang dahulu bukan Umat Allah, tetapi yang sekarang telah menjadi umat-Nya, yang dahulu tidak dikasihani tetapi yang sekarang telah beroleh belas kasihan.” (1 Pet 2 :9-10).

Mahasiswa Kristen (orang-orang percaya) yang sudah menjadi milik Allah dituntut juga memberitakan Injil keselamatan demi kemuliaan dan kebesaran-Nya, tantangan yang dihadapi  Mahasiswa Kristen pada zaman sekarang ini begitu beragam, ketika kita senantiasa hidup berpadanan dengan Injil kita juga harus siap menderita,
§      Baik itu menderita di dalam perjuangan melawan dosa
§      Menderita terhadap kuasa iblis dan kuasa gelap yang selalu merong-rong hidup kita
§      Kita juga harus siap menanggung ejekan, cemoohan, penolakan, kebencian dari dunia.


“Janganlah kamu mengasihi dunia dan apa yang ada didalamnya. Jikalau orang mengasihi dunia, maka kasih akan Bapa tidak ada didalam orang itu. Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia. “
(1 Yoh 2:15-16).
Kuasa-kuasa iblis dan kegelapan semakin nyata kita rasakan pada jaman sekaarang ini yang semakin besar merong-rong kelemahan kita, semakin besar kelemahan dan pencobaan yang kita alami karena Kristus, semakin besar pula kasih karunia yang akan Allah berikan kepada kita untuk melaksanakan kehendak-Nya.
Seorang murid Kristus  yang sejati harus senantiasa hidup berpadanan dengan Injil, dan selalu lapar dan haus akan kebenaran Firman Tuhan.
Orang yang membenci apa yang dibenci Allah merupakan ciri khas orang-orang yang setia kepada Allah.
Penganiayaan akan menimpa semua orang yang senantiasa berusaha untuk hidup sesuai dengan firman Allah dan kebenaran-Nya. Cemoohan, penghinaan, penolakan, dikecam akan datang dari dunia yang makin gelap ini. Tetapi apa kata Kristus dalam ucapan Bahagia yang disampaikan kepada pengikut-pengikut-Nya :
“Berbahagialah   orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran, karena merekalah yang empunya kerajaan Sorga, Berbahagialah kamu, jika karena Aku kamu dicela dan dianiaya dan kepadamu difitnahkan segala yang jahat.” (Mat 5:9-10).
Pada saat kita mengalami penderitaan ini, kita dituntut juga untuk tetap bersukacita karena mereka yang paling menderita akan diberikan berkat di sorga. Kristus juga memerintahkan kepada kita untuk menjadi Garam dan Terang dunia, sebagaiman garam digunakan untuk menambah rasa masakan dan mencegah makanan agar tidak menjadi busuk, demikian juga murid Kristus yang sejati harus merupakan teladan yang saleh dalam dunia yang semakin busuk ini, kita harus melawan setiap keboborokan, pembusukan, kecurangan, yang semakin menjadi-jadi ditengah-tengah bangsa kita.

Kristus mengarahkan kita untuk menyadarkan kita sebagai orang-orang yang sudah ditebus secara lunas di salib, Kristus rindu kepada kita untuk mengemban Misi-Nya bagi dunia ini, murid Kristus yang menjadi Garam harus senantiasa menjaga keasinannya terhadap dunia yang makin jahat ini, sehingga kitanya sendiri jangan jadi digarami oleh dunia ini, jika kita sudah kehilangan keasinan kita, kita akan sama seperti dunia ini dan tidak ada gunanya selain di buang dan di injak orang.
Tuhan menuntun kita menjadi Terang di tengah-tengah kegelapan dunia ini, terang kita tidak dibutuhkan di tempat yang terang, tetapi terang kita dibutuhkan di tengah-tengah gelapnya jalan-jalan dunia ini. Sehingga kelak nanti Misi Allah bagi dunia ini bisa tercapai dengan hadirnya orang-orang yang menangkap tugas dan panggilan kita sebagai orang-orang yang sudah ditebus secara lunas oleh Darah Kristus, dengan keyakinan dan pengharapan yang tiada henti-hentinya supaya kita tetap dimampukan Tuhan untuk merealisasikan visi yang telah dipercayakan Allah bagi kita.
Akhirnya segala hormat dan kemuliaan sampai selama-lamanya bagi Raja segala zaman, Allah yang kekal, yang Esa. Amin ( 1 Tim 1:17)

Arya Girsang

Arya Girsang

Saribudolok

Saribudolok
Kampung Halaman