RESENSI KEDEWASAAN ROHANI

Dari Alkitab kita juga bisa belajar banyak mengenai Kedewasaan Rohani tokoh-tokoh Alkitab misalnya Ayub, Ayub adalah seorang tokoh Alkitab yang semasa hidupnya adalah orang yang saleh dan jujur, dan Allah berkata “tidak ada yang seperti dia yang hidup di bumi”, walaupun demikian Allah berkata, tetapi ketika Ayub mengalami perjumpaan dengan Allah, Ayub menyadari bahwa ia adalah orang yang hina dan nista. Dari sini kita bisa ambil pelajaran bahwa walaupun sudah sekudus apa kita dibumi ini, tetapi kita tetap manusia yang berdosa, yang hina di hadapan Allah yang kudus.
Yakub yang notabenenya adalah seorang yang mencuri hak kesulungan dari abangnya esau tetap dipakai Allah untuk melakukan kehendak-kehendak yang Allah perintahkan kepadanya, ketika Yakub hendak pulang ke kampung halamanya, yakub senantiasa dilindungi Allah, dan ketika ia akan sampai di kampungnya ia berjumpa dengan Malaikat Tuhan dan bergumul dengan Malaikat tersebut, kemudian pangkal paha Yakub dicederai oleh malaikat tersebut, Pelajaran yang kita ambil dari sini adalah Allah sengaja mencederai pangkal paha yakub, agar yakub senantiasa tidak bersandar pada kekuatan pribadinya sendiri, tetapi hendaknya selalu bersandar pada Allah, demikian juga kita selalu hendaknya bersandar pada Allah sang pemberi kekuatan didalam hidup kita.
Kita sebagai anak-anak Allah harus senantiasa mendengar suara Tuhan dalam setiap aktivitas hidup kita, hanya oleh Kristus, didalam Kristus, dan dengan Kristus orang percaya dapat menerima hikmat dari Allah dan mengalami pembenaran, pengudusan didalam kehidupanya pribadi.
Paulus dalam suratnya kepada jemaat di korintus, tidak pernah mengandalkan kekuatan pribadinya dalam menjalankan hidupnya tetapi selalu menyandarkan hidupnya kepada Roh kudus, pemberitaan Injil di korintus membawa dampak membawa orang berdosa yang bertobat, mengubah kehidupan jemaat disana. Allah memilih orang-orang yang lemah, yang tidak berbakat tapi yang senantiasa menyandarkan hidupnya kepada Allah saja sang pemberi hidup mereka.
Kasih karunia senantiasa diberikan Allah kepada orang-orang yang berseru dengaNya, semakin besar pencobaan dan kelemahan kita karena kristus semakin besar pula kasih karunia Allah yang diberikan kepada kita untuk melaksanakan kehendakNya. Selama kita mendekatkan diri kepada kristus, maka kristus akan mengaruniakan kekuatan dan penghiburan.
Roh kasih yang dimiliki Paulus menjadi suatu teladan bagi kita, kasih yang dimilikinya adalah kasih yang bersedia untuk mengorbankan segala-galanya demi orang lain, kasih tidak mementingkan diri sendiri tetapi menunjukkan kepedulian yang sejati terhadap mereka yang bersedia yang hidup di bawah pemeliharaan-Nya. Orang-orang pada jaman ini senantiasa menyimpang dari jalan Tuhan, mereka dibenci oleh Tuhan, dengan pemikiran-pemikiran moderenisme mereka, mereka mendewakan dirinya sendiri.
Tokoh Alkitab lain yang bisa juga ambil pelajaran adalah daniel, dari daniel kita bisa belajar banyak mengenai Integritasnya maupun mengenai disiplin rohaninya, Daniel tidak terseret dengan keadaan yang terjadi disekitarnya, dia tetap berpegang teguh pada imanya sekalipun itu maut akan menanti didepanya. Kewajiban kita sebagai anak-anak Tuhan adalah untuk bertanggung jawab tentang apa yang telah dipercayakan Allah kepada kita masing-masing.
Karya Penebusan kristus
Ada kalanya kita mengalami pencobaan dengan doa-doa kita yang sungguh-sungguh tampaknya tidak didengar, dalam hal ini kita juga diingatkan Kristus telah menerima hal yang sama, dan Allah akan memeberi kasih karunia yang cukup kepada kita untuk mengalami penderitaan yang diijinkanNya
Yesus sebagai Imam besar kita turut berdoa untuk kita kepada Allah agar Roh kudus dicurahkan kepada orang yang percaya dan menolong kita didalam segala keperluan. Yesus yang telah menyerahkan diriNya disalib, naik ke Sorga yang sebagai perantara kita dengan Allah akan memberikan kasih karunia bagi orang yang percaya kepadaNya.
Semua orang Kristen senantiasa harus berpadanan dengan kebenaran Firman Allah, ada syarat-syarat yang ditentukan Allah bagi kita
Miskin dihadapan Allah, Kita dituntut Allah harus mengikuti caraNya Allah bukan dengan caranya manusia yang didunia ini, yang mematokkan segala sesuatunya dengan materi. Kita juga senantiasa bersedih dalam artian kita bersedih atas kelemahan kita yang tidak bisa memenuhi standart yang Allah tuntut dari kita, orang yang lemah lembut juga senantiasa disenangi Allah karena senantiasa patuh kepada Allah.
Syarat dasar dari semua kehidupan rohani adalah lapar dan haus akan kebenaran firman Allah, yang bermuarah hati, berbelas kasihan, dan senantiasa iba terhadap orang lain. Orang yang suci hatinya adalah orang-orang yang telah dibebaskan dari kuasa dosa oleh kasih karunia Allah.
Kita juga senantiasa tahan terhadap penganiayaan yang akan menimpa kita, karena ketekunan kita tetap hidup sesuai dengan nilai-nilai yang Tuhan ijinkan, dan kita selalu dirongrong kelemahan kita karena kita tidak mau berkompromi dengan nilai-nilai dunia ini.
Kristus menyampaikan bahwa ketika kita mengikut Dia, kasih yang kita miliki kepadaNya harus lebih besar daripada setiap hubungan kasih sayang yang lain sekalipun kepada keluarga kita sendiri
Tiga syarat menjadi murid kristus :
1. Mengikut Yesus
2. Memikul salib
3. Menyangkal diri
Menerima kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat tidak hanya menuntut percaya akan kebenaran Injil, tetapi juga menyerahkan diri kita (materi, keluarga, kehidupan, keluarga, cita-cita, kepentingan diri sendiri, dll), untuk mengikut Dia dengan pengorbanan.
· Salib kristus merupakan lambang penderitaan, kematian, kehinaan, cemoohan, penolakan, serta penyangkalan diri, apabila kita sebagai orang percaya mengangkat salib kita dan mengikut kristus dan menderita dalam perjuangan melawan dosa, menderita terhadap perlawanan akan kuasa iblis dan kuasa gelap, kita menanggung ejekan dan kebencian dari dunia ini, mungkin juga dari dunia agama seperti yang telah Kristus alami sebelumnya.
· Membenci apa yang dibenci Allah merupakan cirri khas orang-orang yang setia kepada Allah.
Dosa memasuki umat manusia melalui adam yang mempengaruhi semua orang, yang mengakibatkan hukuman Allah/mendatangkan kematian jasmani dan rohani dan hanya dapat dikalahkan sebagai suatu kekuatan iman kepada Kristus dan karya penebusanNya.
Iman kepada Kristus adalah satu-satunya syarat yang diminta Allah untuk keselamatan, iman bukan hanya pengakuan akan Yesus kristus, tetapi juga merupakan suatu tindakan yang terbit dari hati orang yang percaya yang ingin mengikut Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat Pribadinya.
Yesus menyerahkan Roh kudus kepada murid-muridNya yang akan menyertai murid-muridNya dan tinggal didalam mereka masing-masing, dan juga untuk memperbaharui hidup mereka menjadikan mereka ciptaan baru didalam Kristus Yesus. Pentakosta juga melambangkan akan awal dari penuaian bagi jiwa-jiwa oleh Allah bagi dunia ini.
Melaului doa dan Roh kudus, kita mengalami perubahan yang menjadikan kita semakin serupa dengan Kristus, dalam jaman sekarang ini perubahan itu belum sempurna, ketika Kristus datang untuk kedua kalinya perubahan yang kita alami akan sempurna.Sebagai orang-orang yang sudah ditebus Kristus disalib, dan sesuai dengan amanat agung Yesus kristus kita juga dituntut untuk menjadi misionaris-misionaris yang bersedia mempertaruhkan nyawa kita demi nama Kristus.
Orang percaya yang mempunyai kasih sejati bagi oranglain dalam tubuh Kristus harus merindukan karunia rohani supaya sanggup menghibur, menolong, dan menguatkan mereka yang membutuhkan.